MutiaraIndonesia.com - Sebuah studi ilmiah dengan tegas mengatakan bahwa pria memang tidak bisa memahami emosi wanita atau tidak sangat memahami dengan baik. Penjelasan ini diberikan oleh para ilmuwan Jerman dari rumah sakit Universitas Ruhr di Bochum.
Peneliti menunjukkan kepada para pria berbagai ekspresi mata yang berbeda (baik itu mata pria atau wanita) dan meminta mereka mengidentifikasi emosi yang ditampilkan oleh mata tersebut.
Hasilnya, para relawan dua kali lebih susah mengidentifikasi emosi yang ditunjukkan ketika subjek foto itu adalah seorang wanita, seperti dilansir Terra Femina. Pria lebih bisa memahami emosi sesama jenisnya.
Ketika melihat foto-foto, aktivitas otak para relawan pria diamati oleh pemindai. Ketika melihat mata sesama jenisnya, pria berhasil memproyeksikan dan mengingat kembali memori untuk membangun emosi lama yang pernah mereka rasakan.
Studi ini menunjukkan bahwa pria bisa memahami emosi pria lain dengan mengidentifikasi foto sesuai kenangan emosi yang sama. Sebaliknya, pria bingung menghadapi wanita. Para ilmuwan menemukan bahwa bagian otak yang mengelola empati lebih aktif ketika para relawan pria diberi gambar sesama pria daripada wanita.
Para penulis studi menyiratkan bahwa kemampuan pria memahami pria lain bisa jadi sudah terjadi sejak dulu. Ini penting untuk memahani emosi pria lain untuk menebak pikiran mereka.
"Ketika pria terlibat dalam perburuan dan pertempuran wilayah, penting bagi mereka untuk memprediksi dan mengantisipasi niat dan tindakan dari saingan mereka," komentar para peneliti dalam jurnal PLoS ONE.
Sumber : Okezone
0 komentar:
Post a Comment